di artikel ini tmcblog mau share hasil pengukuran konsumsi bbm jenis premium Pertamax untuk Yamaha MIo M3 125 Blue Core. Motornya adalah Yamaha Mio M3 125 Unit Konsumen dalam keadaan baru keluar dari Showroom, alias kinyis kinyis dengan odometer masih di bawah 100 km, Kondisi mesin standar apa adanya dari pabrikan, bbmnya menggunakan Pertamax 92, rider taufik-tmcblog 160 cm/60 kg.
Jalur Pengetesan dilakukan sama persis dengan jalur yang dipakai untuk pengetesan skutik lain yakni di dalam kota Bogor.
Mayoritas tmcblog lakukan pengetesan di kondisi signal ECO pada panel meter menyala artinya motor menyatakan bahwa tmcblog berkendara dalam posisi ecoriding. alat ukur yang tmcblog gunakan adalah odometer standar Yamaha Mio M3 dan gelas ukur untuk mengukur volume bensin. Karena metoda ini judulnya ” How Far Can You go with 1 L of petrol ” maka isi bbm sebelumnya dari Yamaha Mio M3 harus dihabiskan dulu .
penyedotan dilakukan manual dengan dua selang besar dan kecil dan di akhiri dengan penyalaaan motor sampai Mio M3 mati sendiri . Setelah itu Jepret odometer Mio M3 sebagai data awal jarak tempuh diperoleh 81,95 km .
Setelah itu masukkan BBm pertamax Ron 92 sebanyak 4 x 250 ml menggunakan gelas ukur biar lebih presisi. Tidak Lupa Juga pengecekan tekanan ban untuk memaksimalisasi kondisi real penggunaan harian
Setelah di isi bbm, pakai safety gear lalu nyalakan starter Yamah mio M3 125 . langsung nyala, artinya sistem mesin Blue core aman jika dipakai sampai bensinnya habis sekalipun .
Lanjut terus menyusuri jalanan kota buitenzorg dengan trek yang sama dengan trek pengetesan motor lain dengan kecepatan lari harian bervariasi antara 40- 60-an km/jam on speedo dan mayoritas indikator ECO menyala . .. wah serem nih, ya sudah motor hanya berjalan di pinggir saja . .pas berhenti tmcblog miringkan kiri kanan lalu guncang goncangkan dulu, setelah itu starter lagi . setelah di pencet tombol start berulang ulang .
ya sudah Finish pengetesan konsumsi bbm ini Artinya 1 liter Pertamax yang tmcblog kucurkan, Yamaha Mio M3 125 bisa di ajak jalan dengan variasi ecoride 40-60 km/jam sampai 60,3 km .
atau boleh dibilang, dengan metoda ” How Far Can You Go with 1 Liter of Petrol ” Khas TMCBlog untuk Yamah Mio M3 125 tembus 60,3 km/liter . dan jelas pengukuran tmcblog ini lebih irit dari Klaim Yamaha Indonesia sendiri yang berada di angka 54 km/liter 🙂 .
Coba Tebak, Berapa Konsumsi BBM Yamaha Mio M3?
Dengan menggunakan teknologi Blue Core, motor dijamin lebih irit, dan bisa menembus di atas 50 km per liter.Dalam Blue Core Yamaha Motor Show (BYMS) yang diadakan di Kota Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (29/6/2019), Yamaha meminta masyarakat menebak konsumsi motor Yamaha Mio M3 berkapasitas 125 cc.Mereka diminta mengisi formulir soal konsumsi BBM dan apakah mereka sudah mengenal teknologi Blue Core Penghitungan konsumsi BBM digunakan lewat alat Fuel Consumption Tester. “Ini metodenya fuel to fuel, jadi tangki motor dalam keadaan penuh, kemudian bahan bakar akan mengalir dari Fuel Consumption Tester, dan berapa bahan bakar yang terpakai akan bisa dihitung berapa mililiter,” ujar Service Advisor Yamaha Harpindo Jaya Kudus, Nursalim di Alun-alun Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (29/6/2019).Pada perhitungan konsumsi BBM yang pertama, motor dibawa berlari sejauh sekitar 1 km dengan kecepatan eco riding antara 30-60 km per jam.
Rata-rata mereka menebak antara angka 50,60, sampai 70 km per liter.Teknologi Blue Core sendiri diklaim Yamaha membuat motor 50 persen lebih irit dibandingkan dengan mesin Yamaha model 2008 yang masih yang menggunakan karburator.Blue Core membuat motor lebih bertenaga, minim gesekan, dan suhu mesin stabil. Ada juga indikator eco agar pengendara tahu seperti apacara mereka berkendara, apakah sudah irit atau belum.
Harga OTR Yamaha Mio M3 125 2023 Standard Spesifikasi & Review Bulan Desember 2023
Salah satunya tersemat answer back system untuk memudahkan pemilik skutik mencari kendaraannya, saat berada di parkiran. Sementara fitur Stop & Start System (SSS) berfungsi untuk menghemat bahan bakar dengan lebih baik lagi.
Tes Uji Konsumsi BBM Yamaha Mio M3 125, ”Dalam 1 Liter Mampu Berjalan 61,4 km/liter Pertamax 92”
Sampai rumah jam 13.30 nggak pakai babibu… langsung ambil selang dan botol buat nguras tangki yang sebelumnya saya isi dengan pertamax Ron 92. Sambil menyiapkan peralatan untuk riding nanti, motor sambil saya hidupkan untuk menghabiskan BBM yang masih tersisa di dalam tangki sehingga pengukuran nanti bisa tepat hasilnya, nyala sekitar 5 menit akhirnya motor mio M3 125 ini tiba2 mati, coba saya starter sempat bisa nyala sebentar kemudian mati lagi dan sudah tidak bisa hidup lagi kemudian pertamax yang ada di gelas ukur saya masukkan ke dalam tangki. Riding sampai parung kemudian puter arah balik sampai dibintaro sektor 9, nach… saat menikung motor tiba2 mati dan coba saya starter ternyata lagi dengan sekali pencet tombol starter, nggak lama kemudian motor benar2 mogok tepat di jembatan taman menteng bintaro, kemudian minggir sambil pencet2 tombol starter ternyata motor sudah benar2 mogok, langsung saja ambil kamera jepret posisi odometer terakhir menunjukkan angka 508,3km.
Ulasan Pengguna Yamaha Mio M3 125 – Motor irit gesit dan ramping 6530
yg paling bandel dan irit bensinnya… Baca Selengkapnya N nusli ma’ruf 28 Sep, 2021 untuk Yamaha Mio M3 125 26 80
Konsumsi Yamaha Mio M3, 1 Liter Bisa Tempuh 50 Kilometer – Moladin
Mengusung jantung mesin berkapasitas 125 cc, SOHC, 4-langkah berpendingin udara, konsumsi Yamaha Mio M3 terbukti mampu bersaing dengan motor matik entry level di kelasnya seperti Honda BeAT dan Suzuki Nex II. “Saya pakai Yamaha Mio M3 karena desain dan warnanya menarik, pas untuk anak muda. Selain itu konsumsi bahan bakarnya juga sangat irit, isi Rp 20 ribu bisa untuk akttifitas saya 3 hari.
Teknologi Blue Core dikembangkan oleh Yamaha untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang menginginkan motor dengan bahan bakar irit namun tetap bertenaga. Ini dikarenakan teknologi Blue Core bekerja menjaga suhu lebih stabil dan mengurangi gesekan sehingga memaksimalkan performa mesin. Cara kerjanya adalah lampu indicator hijau akan menyala jika putaran mesin tidak terlalu tinggi. Umumnya lampu hijau eco indicator akan mati jika motor melaju di kecepatan 100 km per jam. Jelas ini membuat Yamaha Mio M3 akan lebih lama jarak tempuhnya dibandingkan rivalnya seperti Suzuki Nex II atau Honda BeAT.
Memang jika dibandingkan dengan sesama motor matik entry level Honda BeAT 110 cc, Yamaha Mio M3 herganya lebih tinggi meski tidak signifikan.
Kelebihan lain selain konsumsi Yamaha Mio M3 yang irit adalah disematkannya fitur multifunction key.
Motor matik entry level berlambang garpu tala tersebut memang cocok digunakan untuk aktifitas sehari-hari, utamanya di kota-kota besar seperti Jakarta yang membutuhkan kendaraan yang ramping, irit bahan bakar serta didukung fitur-fitur modern dan kekinian.
Be First to Comment