apalagi di pakai ngojol mainnya orderan paket, halah belum setahun dah hancur mesin. yg paling bandel dan irit bensinnya… Baca Selengkapnya N nusli ma’ruf 28 Sep, 2021 untuk Yamaha Mio M3 125 26 80 Mimi si mio m3 kesayangan Mimi si mio m3 , ngertiin banget pas situasi lagi gak bagus dan emang butuh banget motor karna baru nikah di keluarga motor cuma satu jadi repot kemana” harus gantian .
Review : Yamaha Mio M3 125 Blue Core
Singkat cerita, pilihan jatuh ke Yamaha Mio M3 karena sudah pernah punya motor Honda sebelumnya, jadi pengen mencoba sesuatu yang baru aja. Nah, kreasi baru Yamaha Motor Indonesia adalah Mio M3 yang dibekali dengan teknologi Blue Core dan mesin berkubikasi terbesar di kelasnya, 125 CC. Mari kita tengok seperti apa sih Yamaha Mio M3 ini, apakah sesuai ekspektasi lincah, irit, bandel, dan resale value tinggi? Bahasa kerennya kayak the game changer yang membuat produk Yamaha bisa punya nilai lebih dibandingkan kompetitor.
Secara konsep mirip teknologi Skyactiv milik Mazda, tapi tentunya tiap pabrikan punya paten masing-masing. Rasio gear CVT tidak bisa berubah secepat keinginan saya, sehingga jeda antara putaran gas dengan bertambahnya kecepatan masih terasa, ngeden.
Yamaha menyempilkan lampu indikator eco mode pada panel speedometer untuk membantu rider mengatur gas secara efisien. Selama penggunaan kurang lebih 1 minggu dengan rute perjalanan dalam kota Jakarta yang macet, rata-rata saya membukukan konsumsi bensin 49,1 km/liter full pertamax. Motor ini cocok buat anda yang gemar mengendarai dengan kecepatan lumayan tinggi setidaknya hingga 70 Km/h, karena lebih dari itu mulai sedikit melayang. Yamaha terkenal menyetting keras suspensi motor produksinya demi handling, tentu dengan mengorbankan sisi kenyamanan. Dijamin pergelangan tangan dan pinggang akan pegal menghadapi jalanan Jakarta plus seabreg polisi tidurnya jika dilalap terus-terusan selama lebih dari satu jam. Untungnya busa jok tebal, sehingga pantat tidak cepat panas jika berlama-lama duduk di atas motor.
Tampak depan sedikit mirip Honda Beat, tapi setelah diperhatikan ternyata beda banget kok Desain lampu utama. Tetap ganteng 125 cc, Yamaha woro2 kalau Mio M3 ada sesuatu yang lebih dibanding Honda Beat Sayang ukuran ban dari pabrikan imut sekali
Tapi satu bulan terakhir ban belakang terasa seret dan bergetar halus jika lari di atas kecepatan 40 km/h.
Memang getarannya cukup halus dan hampir tidak terasa, tapi kalau dirasa-rasain mengusik juga hehe.. Hingga tulisan ini dipublish saya belum mengganti laher ban belakang karena memang tidak terlalu mengganggu, nanti jika sudah diganti artikel ini akan saya update. Terakhir resale value, jika ngeliat ke situs-situs jual beli online harga bekas Yamaha Mio M3 saat tulisan ini dipublish ada di sekitaran Rp10,5 juta.
7 Kelebihan Dan Kekurangan Yamaha Mio M3 โ MOLADIN
Kelebihan dan Kekurangan Yamaha Mio M3 โ Motor matik entry level, kini memang sudah banyak pemain. Khusus merek Jepang, ada tiga produk: Yamaha Mio M3, Honda Beat, dan Suzuki Nex II. Meski termasuk pemain lama serta belum dapat penyegaran, Yamaha Mio M3 tetap banyak penggemar. Kuda besi ini punya segudang kelebihan yang dapat diandalkan untuk berkendara sehari-hari. Jantung mekanis Honda Beat dan Suzuki Nex II sungguh dibuat tidak berkutik. Motor matik entry level yang sudah dibekali answer back system, ya cuma Mio M3.
Menariknya lagi, varian tertinggi Mio M3 tersebut juga dilengkapi advanced key system (AKS) yang memudahkan pengendara saat ingin memasukkan kunci kontak. Cara kerja fitur tersebut, kamu cukup menekan tombol remote selama lebih dari tiga detik. Selanjutnya masih soal kelebihan Yamaha Mio M3 yaitu kehadiran fitur stop & start system (SSS). Gunanya sama seperti idling stop system (ISS) pada Honda Beat yang bisa menghemat konsumsi bahan bakar. Fitur ini bekerja dengan menonaktifkan mesin secara otomatis saat motor berhenti lebih dari lima detik. Meski sudah dipunya Honda Beat, namun rival lain yaitu Suzuki Nex II belum memilikinya.
Kemudian untuk varian Yamaha Mio yang lebih murah, SSS digantikan eco indicator. Kelebihan Mio M3 selanjutnya yang terkait bahan bakar adalah kapasitas tangki bensin lega. Padahal fungsinya sangat penting yaitu sumber listrik untuk mengisi daya baterai smartphone ketika berkendara.
Kalau melihat kompetitor seperti Honda Beat dan Suzuki Nex II, semuanya sudah punya power charger.
Bahkan milik Nex II lebih istimewa, lantaran desainnya sudah USB port alias tinggal colok kabel. Tentu ini jadi kekurangan Mio M3, terlebih bila dibanding kompetitor seperti Honda Beat dan Suzuki Nex II.
Para rival di kelas matik entry level tersebut punya kompartemen depan yang sama besar antara kiri dan kanan.
Be First to Comment