Press "Enter" to skip to content

Sistem Pengapian Motor Yamaha Mio M3

Sebenarnya sich bloger2 kondang sudah bahas ini tapi saya coba bahas dengan sisi agak beda dikit lach hehehe… Mio M3 125 sekarang sudah tidak mengandalkan lagi tenologi YMJET FI namun kini berganti dengan blue core yang merupakan gabungan teknologi dari motor matic sebelumnya sehingga menghasilkan motor yang efisien, handal dan bertenaga. Stator Mio 3 memiliki 12 kutub sedangkan di magnetnya ada 11 pitch, bisa menghasilkan daya out put yang besar dan stabil untuk kebutuhan kelistrikan fi, battery, lampu dll.

Sistem Pengapian Sepeda Motor Yamaha Mio

Pada saat terjadi percikan bunga api dari busi, pick-up coil akan memberikan gelombang elektronik ke switch/saklar S untuk segera tertutup. Pada saat saklar telah menutup, kondensor dengan cepat segera mengosongkan muatannya melalui kumparan primer koil pengapian, maka timbul induksi pada kedua kumparan koil pengapian tersebut. Skema dari arus sistem pengapian DC adalah sebagai berikut. Terdapat aruspada kumparan spul akibat adanya putaran magnet, arus ini dilanjutkan menuju kiprok yang tersambung ke baterai dan melakukan pengisian.

Sistem pengapian DC terjadi saat kunci kontak dalam posisi ON, maka aliran listrik dari baterai akan mengalir ke sakelar. Setelah saklar ON otomatis arus mengalir ke kumparan penguat arus dalam CDI yang akan meningkatkan tegangan dari baterai yaitu dari 12 Volt DC menjadi 220 Volt AC.

Kemudian arus melewati dioda dan menuju kondensor agar dapat tersimpan sementara. Gambar 3.1 Skema Arus Sistem Pengapian Sepeda Motor Yamaha Mio

c) Cek menggunkan multimeter dan putar selector pada DCV ( Direct CurrentVoltage) Apabila cairan baterai berkurang tambahkan air suling sampai batas atas tinggi permukaan yang diperbolehkan. Perhatikan kerusakan pipa/slang ventilasi dari kebocoran, tersumbat maupun kesalahan letak/jalur pemasangannya. a) Sebelum digunakan sebaiknya kalibrasi multitester terlebih dahulu b) Buka soket kunci kontak lalu cek menggunakan multi dengan

Baca Juga  Gambar Modifikasi Mio M3 Warna Putih

a) Sebelum digunakan sebaiknya kalibrasi multitester terlebih dahulu b) Lepas sekring dari soket cek meggunakan multimeter, setel e) Cara pemeriksaan kontinuitas dengan cara kutub posistif multi dihubungkan dengan terminal posistif CDI dan kutub negatif multi dihubungkan ke massa. a. Sebelum digunakan sebaiknya kalibrasi multitester terlebih dahulu b. Lepas soket pulser d. Cara pengecekan kutub positif multimeter dihubungkan dengan kabel berwarna putih biru dan kutub negatif multimeter dihubungkan dengan kabel berwarna putih merah. b) Cara pengecekan tahanan kumparan sekunder koil c) Putar selector multitester pada posisi 10KΩ Gambar 3.11 Pemeriksaan kumparan sekunder koil ( Ignition Coil ) dengan cop busi b) Cara pengecekan tahanan kumparan sekunder koil c) Putar selector multitester pada posisi 10KΩ c) Periksa kabel tegangan tinggi busi dari retak – retak/kebocoran secara visual maupun dengan tes percikan.

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *